Bayi Lubang Hitam Ini Bisa Melahap Bumi
Lubang Hitam itu diperkirakan berjarak sekitar 50 juta tahun cahaya dari Bumi
Renne R.A Kawilarang
Gambar supernova suatu galaksi dari pantauan telekop NASA (AP Photo / NASA)
VIVAnews - Para astronom baru-baru ini menemukan fenomena di luar angkasa, yang mereka yakini sebagai lahirnya suatu "Lubang Hitam" hasil dari ledakan suatu bintang (supernova) lebih dari 30 tahun lalu. Lubang itu sangat rakus dan menelan apa yang ditemui, termasuk benda luar angkasa sebesar Bumi.
Demikian ungkap Avi Loeb, seorang astrofisikawan dari Universitas Harvard yang bekerjasama dengan Badan Antariksa AS (NASA), Senin 15 November 2010. Loeb mengungkapkan bahwa kemunculan Lubang Hitam itu hasil dari ledakan suatu bintang yang pertama kali ditemukan pada 1979.
Ledakan itu cukup besar untuk menimbulkan suatu lubang hitam. Tim astronom meyakini itu sebagai Lubang Hitam karena konstan melumat sisa-sisa bintang yang meledak. Itulah ciri-ciri Lubang Hitam, menghisap apa saja yang ada di depannya.
Menurut Loeb, dalam 30 tahun terakhir sejak supernova, bayi Lubang Hitam ini telah menelan benda yang massanya setara dengan Bumi. Menurut kantor berita Associated Press (AP), temuan Loeb dan rekan-rekannya ini dipublikasikan dalam suatu makalah yang dimuat di jurnal "New Astronomy."
"Dia [lubang hitam itu] ibarat pemakan planet dalam film 'Star Trek,'" kata ahli astrofisika dari NASA yang juga rekan Loeb, Kimberly Weaver, seperti dikutip AP. Lubang hitam itu begitu padat sehingga tidak ada unsur apapun - termasuk cahaya sekalipun - yang bisa lolos.
Dengan menggunakan pantuan teleskop milik NASA, Chandra X-Ray, dan teleskop-teleskop lain, Lubang Hitam itu diperkirakan berjarak sekitar 50 juta tahun cahaya dari Bumi dan terletak di salah satu galaksi Virgo, demikian menurut laman harian The Los Angeles Times.
"Lubang Hitam ini berukuran sekitar lima kali lebih besar dari matahari kita dan bintang yang meledak yang memunculkan benda itu kemungkinan 20 kali lebih besar dari matahari kita," kata Dan Patnaude, peneliti dari Harvard.
Dengan situasi saat ini, Lubang Hitam yang bernama ilmiah SN 1979C itu bisa membesar dua kali lipat dalam 40 juta tahun mendatang. "Benda ini memakan sebanyak yang dia bisa...mirip dengan remaja atau anak kecil," kata Patnaude. Tim peneliti yakin bahwa benda yang mereka temukan itu kemungkinan besar adalah Lubang Hitam.
Dalam ilmu astronomi, benda kosmik ini bukanlah sebuah lubang dalam arti harafiah, tetapi merupakan sebuah wilayah di mana hampir semua unsur tidak dapat lolos karena memiliki gaya gravitasi yang sangat besar.
http://teknologi.vivanews.com/news/read/189073-bayi-lubang-hitam-ini-bisa-melahap-bumi
Lubang Hitam itu diperkirakan berjarak sekitar 50 juta tahun cahaya dari Bumi
Renne R.A Kawilarang
Gambar supernova suatu galaksi dari pantauan telekop NASA (AP Photo / NASA)
VIVAnews - Para astronom baru-baru ini menemukan fenomena di luar angkasa, yang mereka yakini sebagai lahirnya suatu "Lubang Hitam" hasil dari ledakan suatu bintang (supernova) lebih dari 30 tahun lalu. Lubang itu sangat rakus dan menelan apa yang ditemui, termasuk benda luar angkasa sebesar Bumi.
Demikian ungkap Avi Loeb, seorang astrofisikawan dari Universitas Harvard yang bekerjasama dengan Badan Antariksa AS (NASA), Senin 15 November 2010. Loeb mengungkapkan bahwa kemunculan Lubang Hitam itu hasil dari ledakan suatu bintang yang pertama kali ditemukan pada 1979.
Ledakan itu cukup besar untuk menimbulkan suatu lubang hitam. Tim astronom meyakini itu sebagai Lubang Hitam karena konstan melumat sisa-sisa bintang yang meledak. Itulah ciri-ciri Lubang Hitam, menghisap apa saja yang ada di depannya.
Menurut Loeb, dalam 30 tahun terakhir sejak supernova, bayi Lubang Hitam ini telah menelan benda yang massanya setara dengan Bumi. Menurut kantor berita Associated Press (AP), temuan Loeb dan rekan-rekannya ini dipublikasikan dalam suatu makalah yang dimuat di jurnal "New Astronomy."
"Dia [lubang hitam itu] ibarat pemakan planet dalam film 'Star Trek,'" kata ahli astrofisika dari NASA yang juga rekan Loeb, Kimberly Weaver, seperti dikutip AP. Lubang hitam itu begitu padat sehingga tidak ada unsur apapun - termasuk cahaya sekalipun - yang bisa lolos.
Dengan menggunakan pantuan teleskop milik NASA, Chandra X-Ray, dan teleskop-teleskop lain, Lubang Hitam itu diperkirakan berjarak sekitar 50 juta tahun cahaya dari Bumi dan terletak di salah satu galaksi Virgo, demikian menurut laman harian The Los Angeles Times.
"Lubang Hitam ini berukuran sekitar lima kali lebih besar dari matahari kita dan bintang yang meledak yang memunculkan benda itu kemungkinan 20 kali lebih besar dari matahari kita," kata Dan Patnaude, peneliti dari Harvard.
Dengan situasi saat ini, Lubang Hitam yang bernama ilmiah SN 1979C itu bisa membesar dua kali lipat dalam 40 juta tahun mendatang. "Benda ini memakan sebanyak yang dia bisa...mirip dengan remaja atau anak kecil," kata Patnaude. Tim peneliti yakin bahwa benda yang mereka temukan itu kemungkinan besar adalah Lubang Hitam.
Dalam ilmu astronomi, benda kosmik ini bukanlah sebuah lubang dalam arti harafiah, tetapi merupakan sebuah wilayah di mana hampir semua unsur tidak dapat lolos karena memiliki gaya gravitasi yang sangat besar.
http://teknologi.vivanews.com/news/read/189073-bayi-lubang-hitam-ini-bisa-melahap-bumi
10/1/2011, 15:01 by Achmad Firwany
» BIO: Spektrum Frekuensi Gelombang Otak Manusia
10/1/2011, 12:39 by Achmad Firwany
» HELIOS: Letusan Bintik Matahari Ancam Bumi
10/1/2011, 11:16 by Achmad Firwany
» IPTEK: Amerika Bangun Megaproyek Matahari Buatan
10/1/2011, 11:07 by Achmad Firwany
» KOSMOS: Bibit Kehidupan Bumi dari Luar Angkasa?
10/1/2011, 11:04 by Achmad Firwany
» KOSMOS: Bayi Lubang Hitam Ini Bisa Melahap Bumi
10/1/2011, 11:01 by Achmad Firwany
» UCAPAN: Selamat Natal & Tahun Baru
28/12/2010, 11:33 by Admin
» KOSMOS: Alam Semesta Berkembang dari Cairan
28/12/2010, 10:43 by Achmad Firwany
» ESAI: Negara Manakah Terkaya di Dunia?
31/8/2010, 22:44 by Admin
» KOSMOS: Astronom Amatir Abadikan Hantaman Benda Asing Terhadap Jupiter
27/8/2010, 01:47 by Achmad Firwany
» KOSMOS: Stephen Hawking: tak Mau Punah, Manusia Harus Mencari Planet Lain
27/8/2010, 01:36 by Achmad Firwany
» WEBINFO: Alamat Internet Situs Alumni FMIPA UI
23/8/2010, 04:47 by Admin
» WEBINFO: E-mail Alumni FMIPA
22/8/2010, 19:44 by TESQSCAPE
» INTRO: TESQSCAPE
22/8/2010, 19:40 by TESQSCAPE
» KOSMOS: Peneliti Yakin Bumi Kiamat Tiap 27 Juta Tahun
18/7/2010, 11:59 by Achmad Firwany
» NUKLIR: PII Rekomendasikan Penerapan Energi Nuklir
15/6/2010, 18:37 by Admin
» KOSMO: Kandungan Air di Bulan Ternyata Lebih Banyak dari Perkiraan
15/6/2010, 18:28 by Admin
» INFO: Lukman Hakim Dilantik Jadi Kepala LIPI
15/6/2010, 18:06 by Admin
» FISIKA: PARTIKEL: Mencari Partikel Antimateri Hingga Antariksa
1/5/2010, 09:22 by Achmad Firwany
» KRIMINAL: Peringkat Indonesia di CyberCrime Naik
1/5/2010, 08:47 by Admin
» METEOR: Ledakan Meteorit Langka dan Acak
1/5/2010, 08:29 by Admin
» NUKLIR: BATAN: Chernobyl Bukan Alasan Tolak PLTN
1/5/2010, 08:18 by Admin
» NUKLIR: BATAN: Indonesia Baru Memiliki PLTN 2018-2020
1/5/2010, 07:30 by Admin
» INFOTEK: Terapkan 42 Mbps, Indonesia Terdepan di Asia
28/4/2010, 06:35 by Admin
» INFOTEK: Indonesia Konsisten Perhatikan Keselamatan Nuklir
28/4/2010, 06:27 by Admin
» INFOTEK: Eropa Bangun Teleskop Terbesar Dunia di Chile
28/4/2010, 06:24 by Admin
» EPILOG: What Did Charles Darwin Say?
20/4/2010, 03:13 by Admin
» ANGGOTA: Alumnus FMIPA
20/4/2010, 00:21 by Admin
» ANGGOTA: Kenalkan...
19/4/2010, 18:05 by Admin
» FISIKA: MATERIAL: Logam Makin Keras dan Lentur
19/4/2010, 17:53 by Achmad Firwany
» INFO: Daftar WebSite Produksi Achmad Firwany | TESQscape
10/4/2010, 11:21 by Admin
» EPILOG: The Physics Philosophy
8/4/2010, 09:38 by Achmad Firwany
» KOSMOS: Semesta Kita Ternyata Hologram Raksasa
22/2/2010, 08:37 by Achmad Firwany
» FORUM: Administrator: Salam Kenal
25/12/2009, 06:23 by Admin
» IPTEK: Biang Gempa-Bumi dan Tsunami
31/10/2009, 02:56 by Achmad Firwany
» ESAI: Orang "Bodoh" VS Orang Pintar
28/10/2009, 04:26 by Achmad Firwany
» INFO ALUMNI: Suharna Suryapranata MENRISTEK
22/10/2009, 11:44 by Admin
» IPTEK: Warna. Properti dan Atribut
15/10/2009, 09:04 by Admin
» LENSA: Nomor Anda Berapa?
15/10/2009, 07:55 by Achmad Firwany
» MIKROTEK: Kenali Kartu Plastik Pengganti Uang Anda
15/10/2009, 07:29 by Achmad Firwany
» INFO ALUMNI: Tubagus Haryono Enjoy Urus Hilir Migas
15/10/2009, 06:47 by Admin
» INFO ALUMNI: Tubagus Haryono Dianugerahkan Tanda Kehormatan SatyaLancana WiraKarya
15/10/2009, 05:08 by Admin
» INFO ALUMNI: Tubagus Haryono Calon Kuat Menteri ESDM?
15/10/2009, 04:53 by Admin
» LENSA: Dibalik Kemerdekaan RI: 17 Agustus 1945
26/9/2009, 18:13 by Achmad Firwany
» INFOTEK: REAL-KILLER CELLULAR FIREGUN: Senjata Api Pembunuh Berbentuk PonSel
26/9/2009, 16:12 by Admin
» INFOTEK: ANTICRIME CELL STUNGUN: Senjata BelaDiri Kejutan-Listrik Tegangan-Tinggi Berbentuk PonSel
26/9/2009, 15:44 by Admin
» KULTUM: FITHR dan FITHRAH. Apa Ma'na Sebenarnya?
26/9/2009, 09:35 by Achmad Firwany
» UCAPAN: Selamat 'Iydul Fithri - Mohon Ma'af Lahir dan Bathin
26/9/2009, 07:50 by Achmad Firwany
» KULTUM: SHILATURRAHIMI: Kenapa? Untuk Apa? Bagaimana?
26/9/2009, 05:55 by Achmad Firwany
» INFO: UI Targetkan Beasiswa Capai Rp 40 Miliar
17/9/2009, 17:48 by Admin